Proyek STEM-ESD Miniatur Rumah Hemat Energi di MTs Miftahul Huda Bulungkulon Kab. Kudus

22-01-2025
esd

Rangkaian pembelajaram IPA berbasis ESD telah dilaksanakan di MTs Miftahul Huda Bulungkulon sebagai bukti nyata telah mengikuti Workshop STEM-ESD Pada Pembelajaran IPA. Kegiatan workshop tersebut menjadi suatu pengalaman yang bertujuan untuk mengintegrasikan STEM-ESD pada pembelajaran IPA yang kemudian di implementasikan kepada peserta didik agar bisa memahami gaya hidup berkelanjutan.

Pembelajaran pada topik Listrik Dinamis merupakan pembelajaran untuk menjelaskan penghematan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari melalui pembelajaran miniatur rumah hemat energi. Pembelajaran ini dirancang menggunakan pendekatan pembelajaran STEM-ESD. Dalam pelaksanannya, peserta didik melakukan observasi terlebih dahulu tentang penggunaan energi listrik yang berlebihan/sering digunakan di salah satu rumah anggota kelompok sampai menentukan solusi dari masalah tersebut dengan teknologi yang digunakan. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan peserta didik sebagai upaya dalam penghematan energi adalah membuat miniatur rumah hemat energi yang dilengkapi dengan teknologi panel surya dan sensor cahaya. Rincian pembelajaran yang telah dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut:

Perumusan Masalah

Pada tahapan perumusan masalah, peserta didik melakukan observasi, dengan hasil teridentifikasinya beberapa penggunaan energi listrik yang berlebihan pada alat elektronik di rumah. Ternyata, nyala lampu yang digunakan sangat berlebihan. Itulah yang menyebabkan tagihan listrik meningkat. Peserta didik menuliskan rencana mengatasi dampak penggunaan listrik berlebihan dengan menghemat energi listrik, mengurangi penggunaan listrik jika tidak digunakan, dan menggunakan teknologi ramah lingkungan.


Gambar 1. Peserta didik sedang merumuskan masalah

Pikir

Pada tahapan pikir, peserta didik telah memahami komponen SDGs yang memuat tentang Energi yang Terjangkau dan Bersih. Mereka mulai memikirkan apa yang bisa menjadi solusi dalam permasalahan penggunaan energi listrik di dalam rumahnya dalam bentuk teknologi.

Gambar 2.  Penjelasan komponen SDGs

Desain

Pada tahap desain, peserta didik membuat sketsa miniatur rumah hemat energi dan tekonologi yang digunakan sesuai dengan diksusi kelompoknya. Sketsa rumah digambarkan tampak depan samping dan belakang.

Gambar 3. Peserta didik mendesain sketsa miniatur rumah hemat energi

Buat

Pada tahap buat, peserta didik melakukan di rumah masing-masing. Hal tersebut dikarenakan kendala waktu yang kurang maksimal dikerjakan di madrasah. Peserta didik masih dalam pantauan/monitoring dengan guru melalui grup WhatsApp.

Gambar 4. Miniatur rumah hemat energi

Uji

Pada tahapan uji coba, peserta didik melakukan uji coba miniatur rumah hemat energi yang sudah dibuat. Produk mereka sangat kreatif, ada yang menambahkan panel surya dalam miniatur rumah mereka. Berikut beberapa hasil inovasi panel surya siswa dalam rumah hemat energi yang telah dirancang:

Gambar 5. Uji produk miniatur rumah hemat energi

- Panel surya sebagai sumber energi utama dalam menyalakan lampu dengan ditambahkan sensor cahaya guna memaksimalkan serapan energi matahari.

- Panel surya sebagai lampu teras rumah. Pada saat siang hari panel surya menyerap sinar matahari yang kemudia disimpan di sdlam baterai. Pada malam hari panel surya akan menyala dengan sendirinya karena tidak ada cahaya matahari yang masuk.

Perbaikan dan Desain


Gambar 6. Hasil produk miniatur rumah hemat energi

Pembelajaran tersebut memberikan pemahaman dan pengalaman yang baik bagi peserta didik dalam memanfaatkan energi terbarukan dan mengurangi dampak negatif dari penggunaan energi listrik yang berlebihan, sesuai dengan poin SDGs 7 “Affordable and Clean Energi”. Diharapkan pembelajaran dapat mendukung gaya hidup yang berkelanjutan untuk mewujudkan tujuan-tujuan berkelanjutan.


Penulis: Ayu Ulin Ni’mah dari MTs Miftahul Huda Bulungkulon dan Anggun Zuhaida

Editor: Pohaci Puspa Nuwangi