(29/5/2024) Rangkaian Pembelajaran IPA berbasis ESD telah dilaksanakan di SMPN 1 Cimahi sebagai salah satu dari 49 sekolah yang mengikuti Workshop Pembelajaran IPA berbasis ESD. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh UPI Bandung dan dimbimbing langsung oleh Prof. Dr. Ari Widodo, M.Ed, Prof. Dr. Ida Kaniawati, M.Si, dan Eliyawati, M.Pd. Kegiatan workshop tersebut menjadi suatu pengalaman pembelajaran yang menyenangkan bagi guru dan siswa serta memberikan pemahaman yang baik untuk siswa.
Pada kegiatan pembelajaran IPA berbasis ESD ini, saya sebagai
guru IPA melaksanakan pembelajaran IPA dengan melaksanakan 2 kegiatan proyek
berbasis ESD, diantaranya:
Materi Kerusakan Lingkungan dan Perubahan Iklim dengan
lingkup materi: global warming, hujan
asam, efek rumah kaca, dan emisi karbon diajarkan menggunakan podcast.
Selanjutnya, siswa menerapkan pemahamannya dengan menghitung emisi karbon serta
membuat poster.
Materi Pencemaran Lingkungan dengan lingkup materi:
pencemaran tanah, pencemaran air, pencemaran udara, dan pencemaran suara
diajarkan menggunakan media permainan Monolipa (Monopoli IPA). Siswa juga
melakukan pembelajaran berbasis PBL (Project
Based Learning) dengan kegiatan proyek yang terdiri dari pemilahan sampah,
penggunaan tumbler, pembuatan eco enzyme,
dan pembuatan kompos daun. Siswa juga membuat flyer dan artikel sebagai hasil
karyanya. Pembelajaran proyek ESD ini didukung oleh Kepala SMPN 1 Cimahi Ibu
Sri Mulyaningsih, M.Pd dalam pembicaraannya terkait pengelolaan sampah di
sekolah.
Sebagai akhir dari rangkaian pembelajaran berbasis SDGs mengenai Climate Action, Reduced Inequalities, dan Quality Education, siswa melakukan 7 aksi proyek GERMAT (Gerakan Olah Sampah dengan Cermat). Hal ini dilakukan sebagai bentuk penerapan pemahaman siswa di lingkungan sekolah dan rumah. Berikut ini berbagai kegiatan 7 aksi proyek GERMAT:
Penulis : Ibu Titin Supriatin, guru
IPA di SMPN 1 Cimahi.
Editor : Esa Difny N. Nusantari